Banten (Harian.co) — "Silaturahmi dan konsolidasi kepengurusan dalam suatu organisasi merupakan hal fundamental yang penting untuk terus dilakukan secara berkala. Hal ini sebagai sarana untuk menyampaikan arahan - arahan penting dari pimpinan, sekaligus untuk memecahkan masalah yang berkembang. Perlu diingat bahwa di organisasi manapun selalu ada permasalahan, dan yang terpenting semua mau duduk bersama untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut. Sekaligus sarana untuk lebih saling mengenal satu dengan yang lainnya," demikian disampaikan oleh Ketum DPP PRAWITA GENPPARI Dede Farhan Aulawi di Cilegon (01/01/2022).
Hal tersebut ia sampaikan ketika bertemu dan bersilaturahmi dengan para calon pengurus DPW PRAWITA GENPPARI Propinsi Banten. Pada kesempatan tersebut, Dede pun menjelaskan secara rinci hal - hal yang melatarbelakangi kenapa dirinya dan tim mendirikan organisasi perkumpulan Pegiat Ragam Wisata Nusantara (PRAWITA) yang memiliki program utama menjadi Gerakan Nasional Pecinta Pariwisata Indonesia (GENPPARI).
Kemudian Dede juga menjelaskan bahwa negara Indonesia yang luas ini memiliki potensi wisata yang sangat besar. Jumlah yang banyak dan keragaman potensi nya sangat variatif dan lengkap. Oleh karenanya untuk memajukan pariwisata Indonesia perlu melibatkan masyarakat luas. Semua harus merasa terpanggil untuk bergerak dengan ikhlas demi kemajuan bangsa dan negara, serta percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
PRAWITA GENPPARI sejak awal sangat konsisten untuk terus berkontribusi secara nyata dalam mengembangkan pariwisata, seni budaya dan UMKM. Baik potensi yang ada di perkotaan maupun pedesaan. Begitu pun dengan keragaman seni budaya yang dimiliki oleh masing-masing daerah, menjadi keunggulan kompetitif suatu bangsa. Kemudian aneka produk ekonomi kreatif yang dihasilkan oleh para UMKM Indonesia juga menjadi peluang yang sangat bagus.
"Kita semua harus bahu membahu, bersatu dalam memajukan Indonesia tercinta. Dan bidang kepariwisataan bisa menjadi pemersatu bangsa dalam meningkatkan perekonomian nasional serta peningkatan kesejahteraan masyarakat," pungkas Dede mengakhiri perbincangan.