Keterangan foto: Kiri aliansi masyarakat dan anggota kelompok tani Menggala Jaya, Kanan Khoironi S Ketua Kelompok Tani.

ROKAN HILIR (Harian.co) — Ketua Kelompok Tani Menggala Jaya Khoironi S berikan tanggapan terkait dengan adanya aliansi masyarakat dan anggota kelompok tani Menggala Jaya (MJ), Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) yang berencana akan melakukan aksi demo.

Sebagaimana dikutip di media online Cakaplah.com, Ketua Kelompok Tani Menggala Jaya Khoironi S membenarkan bahwa pihaknya tidak melibatkan Lahidir dkk dalam pembuatan surat kesepakatan damai tersebut. Alasannya, mereka bukan anggota kelompok tani.

Khoironi juga tak mengakui Anwar Nain sebagai anggota kelompok tani serta membantah kuitansi dan dokumen keanggotaan tahun 1996 yang dimiliki Anwar Nain. Dalam notaris yang dimilikinya tidak ada nama Anwar Nain.

"Memang nama mereka tidak masuk, apa dimasukkan semua orang se-Indonesia ini, gitu?" katanya.

Dia juga siap untuk berhadap-hadapan menunjukkan dokumen dan notaris bukti keanggotaan kelompok tani.

"Kalau dia (Anwar Nain) masuk anggota tunjukkan bukti kuitansinya. Diperiksa dulu," katanya saat dihubungi, Ahad (27/11/2022).


"Setahu saya, kami belum ada merombak nama-nama anggota, tetap mengacu yang lama. 350 (anggota)," sambungnya.

Disinggung soal aksi yang akan dilakukan oleh kelompok tani pada pekan depan, Khoironi mempersilakan.

"Itu terserah mereka, tapi kalau mereka demo itu ada yang bertanggung jawab. Silakan saja, mau demo atau apa silakan saja. Kemauan orang tak bisa kita tahan-tahan," kata dia.

Dia menyatakan pihaknya akan mengambil sikap untuk menanggapi tuntutan masyarakat yang mengaku kelompok tani tersebut.

"Kalau yang tidak masuk anggota berbuat kayak begitu, kami akan buat tindakan juga gitu loh," kata dia.



Pewarta: Alex