BENGKALIS (Harian.co) — Ikatan Mahasiswa Pambang Pesisir (IMPP) meminta agar pihak terkait dalam pembangunan lapangan futsal di Desa Pambang Pesisir, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau untuk segera menyelesaikan tahapan pembangunan. Selasa (20/02/2024).
Sebagai perwakilan yang menampung aspirasi masyarakat di Desa Pambang Pesisir IMPP sangat kecewa terhadap oknum yang bermain dengan anggaran tersebut sehingga sampai saat ini kelanjutan dari pembangunan ini non progres.
Lapangan futsal yang diperkirakan selesai paling lambat di bulan Februari awal itu sampai sejauh ini masih 70%, sementara pendanaan yang di salurkan sudah 100%.
Lapangan Futsal ini sudah lama dinantikan pemuda setempat untuk segera bisa dimanfaatkan, masyarakat juga sangat perihatin terhadap pembangunan yang sejauh ini masih belum seratus persen terlaksana.
IMPP juga menekankan kepada yang terkait agar segera menyelesaikan permasalahan internal yang terjadi dan juga menekan kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) untuk tegas menyelesaikan permasalahan ini.
Sebagaimana diketahui, BPD dalam Permendagri No.110/2016 Tugas Badan Permusyawaratan Desa (BPD) mempunyai fungsi, membahas dan menyepakati Rancangan Peraturan Desa bersama Kepala Desa atau PJ pelaksana jabatan, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat Desa.
IMPP sangat berharap agar semuanya segera terselesaikan dan menjadi salah satu yang menjadi harapan masyarakat dan pemuda. Apapun masalah mereka di internal harus segera dibereskan, agar ini tidak menjadi opini liar di masyarakat.
(Red)